Istilah | Deskripsi |
---|---|
Angka Partisipasi Sekolah (APS) | Jumlah penduduk kelompok usia tertentu yang berstatus masih sekolah dibagi dengan jumlah penduduk kelompok usia tersebut. Ada tiga Angka Partisipasi Sekolah (APS), yaitu APS penduduk usia 7-12 tahun, APS penduduk usia 13-15 tahun, dan APS penduduk usia 16-18 tahun. Kegunaan: Untuk mengetahui seberapa banyak penduduk yang memanfaatkan fasilitas pendidikan dan merupakan ukuran daya serap lembaga pendidikan terhadap penduduk usia sekolah. Semakin tinggi Angka Partisipasi Sekolah semakin besar jumlah penduduk yang berkesempatan mengenyam pendidikan. |
Angka Reproduksi Bruto | Angka Reproduksi Bruto (GRR) adalah banyaknya bayi perempuan yang dilahirkan oleh perempuan selama masa reproduksi. |
Angka Reproduksi Neto | Angka Reproduksi Neto (NRR) adalah jumlah bayi perempuan yang dilahirkan oleh perempuan selama masa reproduksinya dengan asumsi bayi perempuan tersebut mengikuti pola fertilitas dan pola mortalitas ibunya. |
Angka Urbanisasi | Persentase penduduk yang tinggal di daerah perkotaan. |
Angkatan Kerja | Penduduk usia kerja dibagi menjadi dua golongan yaitu yang termasuk angkatan kerja dan yang termasuk bukan angkatan kerja. Penggolongan usia kerja di Indonesia mengikuti standar internasional yaitu usia 15 tahun atau lebih. Angkatan kerja sendiri terdiri dari mereka yang aktif bekerja dan mereka yang sedang mencari pekerjaan. Mereka yang terakhir itulah yang dinamakan sebagai pengangguran terbuka. Sedangkan yang termasuk dalam kelompok bukan angkatan kerja adalah mereka yang masih bersekolah, ibu rumah tangga, pensiunan dan lain-lain. |
Asrama | Wilayah hunian yang dibentuk menjadi satu Blok Sensus khusus dengan penghuni 100 orang atau lebih. Biasanya tempat tinggal mereka berupa kamar-kamar. Pencacahan dilakukan secara langsung dari kamar ke kamar. |
Asrama perawat | Tempat tinggal sekelompok orang yang berprofesi sebagai perawat/petugas kesehatan |
Bahasa Sehari Hari Yang Digunakan | Bahasa yang biasa dipakai dalam komunikasi di rumah sesama anggota rumah tangga. |
Bangunan Fisik (BF) | Tempat berlindung tetap maupun sementara yang mempunyai dinding, lantai dan atap, baik digunakan untuk tempat tinggal maupun bukan tempat tinggal |
Bangunan Sensus | Sebagian atau seluruh bangunan fisik yang mempunyai pintu keluar masuk sendiri dan merupakan satu kesatuan fungsi/penggunaan. Untuk rumah kantor (rukan) atau rumah took (ruko) yang mempunyai pintu keluar masuk tersendiri, maka dihitung sebagai bangunan sensus tersendiri. |