Jumlah Rumah Tangga Provinsi Papua Barat Hasil Pendataan Long Form SP2020 Pada Juni 2022 Sebanyak 148.193 Rumah Tangga.Penambahan Jumlah Rumah Tangga Tersebut Sejalan Dengan Tingkat Kelahiran (CBR) Sebesar 22,84. Fertilitas Provinsi Papua Barat Menurun Dalam Satu Dekade Terakhir. TFR Hasil SP2010 Sebesar 3,18 Sementara Long Form SP2020 Mencatat TFR Sebesar 2,66 Yang Berarti Hanya Sekitar 2-3 Anak Yang Dilahirkan Perempuan Selama Masa Reproduksinya. Angka Kematian Ibu (AKI) Di Provinsi Papua Barat Sebesar 343 Yang Artinya Terdapat 343 Kematian Perempuan Pada Saat Hamil, Saat Melahirkan Atau Masa Nifas Per 100.000 Kelahiran Hidup. Sekitar 1 Orang Per 100 Penduduk Papua Barat Yang Berusia 5 Tahun Ke Atas Beraktivitas Di Luar Kabupaten/Kota Tempat Tinggalnya Dan Pergi-Pulang Secara Rutin Pada Hari Yang Sama. Persentase Penduduk Penyandang Disabilitas Berdasarkan Jenis Gangguan Berkisar Antara 0,26 Persen Sampai 0,49 Persen. Tingkat Gangguan Terbesar Adalah Gangguan Berjalan. Mayoritas Penduduk Papua Barat Mampu Berbahasa Indonesia. Selain Berbahasa Indonesia, Sebesar 30,26 Persen Penduduk Menggunaan Bahasa Daerah Dalam Berkomunikasi Dengan Keluarga Dan 20,42 Persen Dengan Tetangga/Kerabat. Persentase Rumah Tangga Yang Menempati Rumah Yang Memenuhi Syarat Ketahanan Bangunan Di Papua Barat Sebesar 97,07 Persen.